Kuliner

Apakah benar singkong membuat ngantuk

Singkong merupakan sumber energi terbesar ketiga di dunia dan memberikan pendapatan serta makanan bagi lebih dari seperempat miliar orang. Ini juga merupakan makanan pemicu tidur yang ampuh. Tanaman ini mampu bertahan hidup di tanah marginal dan kondisi cuaca dimana tanaman lain gagal.

Tanaman ini tahan kekeringan dan merupakan salah satu dari sedikit tanaman yang disukai akibat perubahan iklim yang berarti hasil panennya akan meningkat seiring dengan meningkatnya konsentrasi CO2 di atmosfer akibat emisi gas rumah kaca (GRK). Itulah sebabnya ia mampu menjadi hijau ketika tanaman lain sedang kering. Sifat-sifat inilah yang membuat singkong lebih menarik bagi petani miskin.

singkong membuat ngantuk

Terlepas dari sifat-sifat luar biasa ini, singkong dianggap sebagai makanan orang miskin dan termasuk di antara makanan paling berbahaya untuk dimakan. Bahayanya terletak pada bahan kimia yang disebut glikosida sianogenik yang ditemukan pada akar dan daun singkong. Bahan kimia ini dapat melepaskan sianida dalam tubuh sehingga penting untuk memasak singkong dengan baik untuk menghindari keracunan sianida.

Umbi singkong kaya akan karbohidrat, bahkan memberikan hasil karbohidrat tertinggi ketiga per satuan luas, hanya dikalahkan oleh tebu dan bit. Ini digunakan untuk mengatasi kelelahan dan dehidrasi pada penderita diare, dan sepsis, dan untuk menginduksi persalinan, namun tidak ada bukti ilmiah yang mendukung penggunaan ini.

Makanan bertepung seperti singkong seperti nasi, makaroni, dan posho diketahui meningkatkan transfer bahan kimia pemicu tidur di otak. Namun mereka tidak disarankan untuk makan malam karena meskipun menyebabkan tidur, mereka dapat membuat terombang-ambing karena sifatnya yang besar.

Anda mungkin juga suka...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *